Persaudaraan Menembus Batas ....

Persaudaraan Menembus Batas ....

Sunday, December 04, 2005

SELAMAT BERJUANG, TEMAN !

Fiuh....! Lumayan juga. Hari-hari belakangan aku lewati dengan penuh keceriaan. Semangat poolll ker ! Apalagi sejak dirumuskan produk 'ASHR sebagai main product di TRUSTCO. Aku bisa merasakan hidupnya suasana disekitarku. o ya, aku belum pernah cerita produk 'ASHR ini ya ? 'ASHR itu akronim dari Amazing Spiritual and Heart Revolution. Keren kan namanya.... TRUSTCO akan segera lounching produk ini. Gak heran kalo hari-hari belakangan kita pada sibuk membicarakan action plan berkaitan dengan produk baru ini. Minggu kemarin aku gak pernah sendiri kalo pas lagi kerja. Pasti ditemani ma temen2 lain. Seneng banget dah ! Ya, baru hari ini aku kembali kerja dengan suasana sendiri seperti biasa. Tapi aku yakin, trainer lain juga sedang memikirkan next step dari yang kemarin sudah direncanakan.

Tapi ditengah rasa suka, aku juga sedih. Tadi malam ditelp temen cowok yang pamitan mo kerja di luar malang. Padahal dia adalah salah satu orang yang terbaik yang aku kenal. Ya, selain aku terlibat kerja di TRUSTCO, aku juga terdaftar sbg member Cendekia Foundation.Nah, temenku yang aku ceritain ini adalah salah satu partnerku. Dia juga sedih, karena sebenarnya dia juga berat ninggalin CF. Dia merasa belum berhasil dalam hal penyiapan generasi pengganti dirinya. Padahal asal tau saja, sebelumnya aku duluan yang mengajukan pengunduran diri, tapi dia juga yang mempersulit. Ya sudah, yang terjadi, terjadilah!

Aku dengar dari teman yang lain, dia juga pamitan ke yang lain. Nangis bahkan. Kadang aku gak ngerti, kenapa harus ada tangis, toh semua sudah jadi pilihannya. Tapi, aku berkhusnudzon, dia menangis mungkin karena dia berat meninggalkan amanahnya, dia tau bahwa kerjanya di sini belum selesai.

Berbicara tentang pengganti, aku juga suka mikir, betapa susah menemukan pemimpin pengganti sebagai alternatif di negeri ini. Tahun demi tahun berganti, tapi sepertinya siapapun pemimpinnya, masih juga susah merealisasikan untuk mensejahterakan umat dan menegakkan keadilan. Tau-tau pas momen pemilu, ada figur-figur dadakan yang diklaim sebagai pemimpin. Alih-alih menjadi pemimpin, yang ada rakyat makin sengsara.
Pertanyaannya adalah : ADA APA DENGAN KADERISASI BANGSA INI ???

Ya sudahlah, yang penting we'll do the best. Yang jelas, untuk teman yang aku ceritain di atas, di manapun bumi dipijak, itu adalah bumi Allah yang berhak mendapat seruan da'wah dari da'i-Nya ! La Tahzan wa la takhof (jangan sedih dan jangan takut) kita hanya berhak melakukan prosesnya, hasilnya ? Allah saja yang berhak menentukan. Wallahu'alam bish showab.

1 comment:

Feri D. Sampurno said...

hehehe hidup ukhti Luluk!
thanx for your support to me, that give me more charge to face our future